Selain itu, pemuda perlu dilatih untuk mengembangkan pemikiran kritis dan kemampuan berkomunikasi yang baik, sehingga mereka dapat menghadapi tantangan global dengan cara yang konstruktif.

Untuk itu, Lingkar Studi Mahasiswa Marhaenis hadir dan memiliki peran penting dalam mengaktualisasikan semangat Sumpah Pemuda, terutama dalam konteks pendidikan dan pemberdayaan pemuda.

Dengan menekankan pada nilai-nilai persatuan, keberagaman, dan perjuangan sosial, organisasi ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan pemikiran kritis dan berdialog mengenai isu-isu kebangsaan.

Lingkar Studi Mahasiswa Marhaenis berperan aktif sebagai agen perubahan yang mampu menjaga dan menghidupkan semangat Sumpah Pemuda, serta menginspirasi generasi muda untuk terus berjuang demi Indonesia yang lebih baik, kuat, dan harmonis.

Baca juga:  Gentala Arasi: Katalis Transformasi Digital Jambi Menuju Ekonomi Berdaya Saing

Di era digital ini, media sosial juga dapat menjadi alat yang efektif untuk menyebarkan semangat persatuan. Pemuda harus memanfaatkan platform ini untuk mempromosikan nilai-nilai positif dan dialog antarbudaya, yang akan membantu memperkuat rasa kebangsaan. Hanya dengan bersatu dan menghargai perbedaan, kita dapat menghadapi berbagai tantangan dan membangun Indonesia yang lebih baik.

Dengan demikian, semangat Sumpah Pemuda harus terus dihidupkan dan diadaptasi oleh generasi muda. Melalui upaya kolektif dalam menjaga persatuan dan keberagaman, kita dapat mewariskan Indonesia yang lebih kuat dan harmonis bagi generasi mendatang.

Penulis : Goldfried Simanungkalit | Pj Ketua BPW Lingkar Studi Mahasiswa Marhaenis