TANYAFAKTA.ID – Stunting adalah kondisi di mana anak mengalami pertumbuhan fisik yang terhambat akibat kekurangan gizi, infeksi, atau faktor lingkungan.

Masalah ini dapat berdampak jangka panjang pada kesehatan, perkembangan kognitif, dan produktivitas anak di masa depan, menyebabkan berbagai masalah dalam kehidupan mereka, baik secara sosial maupun ekonomi.

Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat sejak dini, agar anak-anak dapat tumbuh dengan optimal dan menghindari dampak negatif yang dapat memengaruhi masa depan mereka.

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah dan mengatasi stunting pada anak.

1. Penuhi Kebutuhan Gizi Seimbang

Pola makan yang seimbang sangat penting untuk pertumbuhan anak. Pastikan anak mendapatkan asupan yang kaya akan karbohidrat, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral.

Baca juga:  Cara Mengatasi Teman yang Sering Minta Rokok

Makanan yang kaya protein seperti daging, ikan, telur, dan kacang-kacangan sangat penting untuk perkembangan otot dan jaringan tubuh.

Selain itu, sayuran dan buah-buahan harus ada dalam setiap menu untuk memenuhi kebutuhan serat dan mikronutrien.

2. Perhatikan ASI dan MPASI

Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.

Setelah itu, mulai perkenalan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bergizi. MPASI harus mengandung berbagai bahan makanan yang kaya akan nutrisi, seperti sayuran, buah-buahan, dan sumber protein.

Penting untuk memastikan bahwa makanan yang diberikan sesuai dengan usia dan kebutuhan gizi anak.

3. Cegah Infeksi

Infeksi dapat memperburuk keadaan gizi anak dan meningkatkan risiko stunting. Pastikan anak mendapatkan imunisasi yang lengkap untuk melindungi mereka dari berbagai penyakit.

Baca juga:  Masih Sering di Stalking Mantan? Ini Tandanya

Selain itu, jaga kebersihan lingkungan dan ajarkan anak untuk mencuci tangan dengan sabun, terutama sebelum makan dan setelah menggunakan toilet. Ini akan membantu mencegah infeksi yang dapat mengganggu nafsu makan dan penyerapan nutrisi.