TANYAFAKTA.ID – Merokok saat berkendara adalah kebiasaan yang sering dianggap sepele oleh sebagian orang. Banyak pengendara yang merokok di dalam kendaraan pribadi mereka, baik itu mobil maupun motor, tanpa memikirkan potensi bahaya yang dapat ditimbulkan. Padahal, kebiasaan ini tidak hanya berisiko bagi kesehatan, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan berkendara, baik bagi diri sendiri maupun orang lain di jalan. Dalam artikel ini, kita akan mengulas berbagai risiko dan bahaya yang terkait dengan merokok sambil berkendara.

1. Mengurangi Fokus dan Konsentrasi

Salah satu bahaya utama merokok sambil berkendara adalah pengaruhnya terhadap konsentrasi dan fokus pengendara. Proses merokok memerlukan perhatian dan aktivitas tambahan, seperti menyalakan rokok, mengatur posisi rokok, dan menghindari asap yang mengganggu penglihatan. Semua ini dapat mengalihkan perhatian dari jalan, yang sangat berbahaya saat mengendarai kendaraan.
Baca juga:  Kenali 9 Ciri-ciri Keluarga Cemara
Penyebab:
  • Saat merokok, pengendara seringkali terfokus pada rokok dan bukan pada jalanan.
  • Mengambil rokok dari kotak, menyalakan korek api, atau memegang rokok dengan satu tangan mengurangi kontrol terhadap kendaraan.
Bahaya:
  • Berisiko terjadi kecelakaan karena pengendara kurang fokus terhadap lalu lintas dan kondisi jalan.
  • Keterlambatan dalam mengantisipasi situasi mendesak, seperti kendaraan di depan yang berhenti mendadak atau pejalan kaki yang melintas.

2. Asap Rokok yang Mengganggu Penglihatan

Ketika merokok di dalam kendaraan, asap rokok dapat menyebar di dalam kabin, mengganggu penglihatan pengendara dan juga penumpang. Asap rokok yang memenuhi ruang kabin dapat menyebabkan iritasi mata, membuat pengendara lebih sulit untuk melihat dengan jelas, terutama dalam kondisi pencahayaan yang buruk. Penyebab:
  • Asap rokok dapat mengenai kaca mobil atau helm pengendara motor, yang akan mengganggu visibilitas.
  • Jika kaca kendaraan tertutup, asap akan terperangkap di dalam kabin, memperburuk udara dan mengurangi kenyamanan pengendara.
Baca juga:  Sering Dikatain Kurus? Simak Tips Sehat Menambah Berat Badan Berikut
Bahaya:
  • Penglihatan terganggu, yang sangat penting saat berkendara, terutama saat mengemudi di malam hari atau dalam kondisi cuaca buruk.
  • Iritasi mata dan pernapasan yang dapat menurunkan konsentrasi dan menyebabkan ketidaknyamanan.

3. Kebakaran

Salah satu bahaya serius dari merokok sambil berkendara adalah risiko kebakaran. Api dari ujung rokok bisa dengan mudah mengenai bahan mudah terbakar di dalam kendaraan, seperti kursi, karpet, atau tisu yang ada di dalam mobil. Kebakaran ini bisa menyebabkan kerusakan besar pada kendaraan dan mengancam keselamatan pengemudi serta penumpang. Penyebab:
  • Asap rokok atau bara api yang jatuh ke permukaan kendaraan atau benda lain yang mudah terbakar.
  • Sisa puntung rokok yang tidak dibuang dengan benar, atau dibuang sembarangan ke luar jendela kendaraan yang dapat menyalakan api di luar.
Baca juga:  Kapitalisme, Pengertian dan Bahayanya Bagi Indonesia
Bahaya:
  • Kebakaran kendaraan yang dapat menyebabkan kerusakan total pada kendaraan dan mengancam keselamatan nyawa.
  • Penyebaran api yang dapat meluas dengan cepat, terutama jika kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi.

4. Bahaya Bagi Penumpang

Merokok sambil berkendara juga berisiko bagi kesehatan penumpang, terutama bagi mereka yang ada di dalam mobil bersama Anda. Asap rokok yang terhirup oleh penumpang, terutama anak-anak atau orang dengan masalah pernapasan, bisa memperburuk kesehatan mereka. Penyebab:
  • Asap rokok mengandung berbagai zat berbahaya yang dapat terhirup oleh orang yang ada di dalam mobil.
  • Anak-anak, wanita hamil, atau orang dengan gangguan pernapasan lebih rentan terhadap efek buruk dari paparan asap rokok.