Oleh karena itu, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait melaksanakan Operasi Ketupat 2025 dengan tema “Mudik Aman, Keluarga Nyaman,” yang berlangsung dari 23 Maret hingga 8 April 2025 di 8 Polda prioritas, dan 26 Maret hingga 8 April 2025 di 28 Polda lainnya.

Walikota Maulana juga menekankan pentingnya komunikasi publik selama operasi ini agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas terkait layanan kepolisian, pesan kamtibmas, dan rekayasa lalu lintas.

Selain itu, ia mengimbau agar layanan darurat 110 dioptimalkan untuk melayani pengaduan serta laporan gangguan kamtibmas dan kemacetan di jalur mudik.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mendukung Operasi Ketupat 2025. Semoga operasi ini berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat mudik dengan aman dan nyaman,” ujar Walikota Jambi.

Baca juga:  Walikota Maulana Buka SRMA 5 Jambi: Sekolah Rakyat Harus Jadi Peluang Emas Anak Kurang Mampu

Selain Walikota Jambi, acara apel juga dihadiri oleh Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, S.I.K., M.H, Kasdim 0415/Jambi Letkol Kav Muslim Rahim Tompo, S.H., M.Si, serta perwakilan instansi terkait, seperti Jasa Raharja, Senkom Mitra Polri, dan seluruh personel TNI-Polri, Satpol PP, Dishub, Damkar, serta Dinkes Kota Jambi yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025.

Dengan kesiapan yang matang, diharapkan pelaksanaan Operasi Ketupat 2025 dapat memastikan kelancaran arus mudik dan perayaan Idul Fitri yang aman bagi masyarakat. (*)