TANYAFAKTA.ID, MUARO JAMBI –  Kebakaran hebat melanda sebuah gudang minyak ilegal di Desa Simpang Sungai Duren, Kecamatan Jaluko, Muaro Jambi, pada Rabu (26/3/2025).

Kebakaran yang terjadi di lokasi yang sudah lama diduga sebagai pusat penyimpanan dan pengoplosan bahan bakar ilegal ini menimbulkan tanda tanya besar.

Dugaan sementara menyebutkan, kebakaran dipicu oleh kelalaian membuang puntung rokok, namun muncul juga dugaan keterlibatan oknum TNI dan seorang pengusaha minyak ilegal yang memiliki hubungan dengan aktivitas tersebut.

Menurut keterangan saksi mata, api tiba-tiba membesar, disertai kobaran api yang mengubah langit menjadi merah dengan asap tebal yang mengepul ke udara. Kejadian ini terjadi di gudang yang selama ini menjadi tempat mengoplos minyak solar dan pertalite, yang diduga beroperasi tanpa izin resmi.

Baca juga:  Apresiasi Respon Kapolresta Jambi: Yung Yung Chandra Meminta Kasus Pengrusakan Bangunan Miliknya Segera Tuntas

“Katanya punya anggota TNI,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Merujuk pada informasi yang beredar bahwa gudang tersebut milik oknum TNI berinisial AD dan seorang pria inisial SGL yang diketahui sering terlibat dalam bisnis perminyakan ilegal.

“Memang sering lihat mobil tanki mondar-mandir kearah situ bang, cuman dak banyak pikir itu gudang minyak ilegal,” tambahnya.

Sementara itu, Polres Muaro Jambi memastikan bahwa gudang yang terbakar merupakan lokasi yang selama ini digunakan untuk aktivitas ilegal.

AKP Saaluddin, Humas Polres Muaro Jambi, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian menemukan berbagai barang bukti yang menguatkan dugaan tersebut. sejumlah objek terbakar di dalam gudang.

Barang bukti yang ditemukan di antaranya, 31 tedmon kapasitas 1.000 liter, 6 buah drum besi kapasitas 200 liter, 2 buah tangki besi modifikasi masing masing kapasitas 10.000 liter, 3 buah mesin sedot, 1 Unit Mitsubishi Canter warna kuning yang tersedia tangki besi modifikasi kapasitas 10.000 liter, dan dua unit sepeda motor.

Baca juga:  Polsek Mestong Amankan Preman Pelaku Pungli di Jalan Lintas Tempino - Bajubang

“Kami menemukan berbagai bukti yang menunjukkan aktivitas penyimpanan dan pengolahan minyak ilegal di lokasi tersebut,” ujar Saaluddin.

Aktivitas ini, yang sudah berlangsung lama, tampaknya melibatkan jaringan terorganisir.