Sebelumya, dikutif dilaman jambione.com Dalam kegiatan retret ini, Ketua RT akan mendapatkan berbagai materi dari DPRD Kota Jambi dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Salah satu fokus utama adalah mekanisme pencairan dan penggunaan anggaran Rp100 juta per RT yang menjadi program unggulan pemerintahan Maulana-Diza.“Kami akan menyosialisasikan Peraturan Wali Kota (Perwal) terkait Program Rp100 Juta Per RT, agar semua Ketua RT memahami mekanismenya dengan jelas,” tambahnya.

Selain itu, retret ini juga akan menjadi ajang pembekalan mengenai visi dan misi Kampung Bahagia, yang menjadi bagian dari program pembangunan Kota Jambi dalam menciptakan lingkungan yang nyaman, harmonis, dan sejahtera.Sebagai langkah awal implementasi, Pemkot Jambi akan melakukan uji coba Program Kampung Bahagia di 67 RT pada bulan Mei 2025.

Baca juga:  Stokpile Batubara dalam Zona Pertanian, Ancaman Ketahanan Pangan Presiden Prabowo di Jambi

Uji coba ini akan menjadi model awal sebelum program diterapkan di seluruh RT di Kota Jambi.
“Nanti, pada bulan Mei, kita akan mulai uji coba di 67 RT terlebih dahulu untuk melihat efektivitasnya sebelum diterapkan secara menyeluruh,” ungkap Maulana.Dengan adanya program ini, Wali Kota Maulana berharap para Ketua RT dapat lebih aktif dalam menjalankan program pembangunan yang langsung menyentuh masyarakat.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan Ketua RT dalam mewujudkan Kota Jambi yang lebih maju dan sejahtera.Retret ini diharapkan dapat menjadi ajang peningkatan kapasitas Ketua RT dalam mengelola anggaran dan merancang program pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan warganya. (*)

Baca juga:  Hadiri Perayaan Natal GBI MHCC Jambi, Maulana Tegaskan Akan Jamin Kenyamanan Seluruh Pemeluk Agama di Kota Jambi