Menanggapi insiden tersebut, Wiranto B. Manalu, pendamping Solidaritas Petani Penggarap Purwodadi, menyampaikan bahwa tindakan pembongkaran jembatan akan dilaporkan kepada pihak berwajib.

“Kami mengecam tindakan ini dan akan menempuh jalur hukum terhadap oknum security yang terlibat,” tegasnya.

Aksi pendudukan ini merupakan bentuk perlawanan petani terhadap dominasi penguasaan lahan oleh perusahaan besar yang dinilai merampas ruang hidup warga. (Aas)

Baca juga:  Tuntut Soal Tanah Objek Land Reform Seluas 1500 Hektar, Ratusan Warga Sungai Bungur Gelar Aksi Unjuk Rasa