TANYAFAKTA.CO, KOTA JAMBI – Pemerintah Kota Jambi kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang profesional dan adaptif. Hal ini ditandai dengan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap 86 pejabat Administrator dan Pengawas (Eselon III dan IV) oleh Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., pada Senin (2/6/2025) di Aula Grha Siginjai, Kantor Wali Kota Jambi.
Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan merupakan langkah strategis untuk menyegarkan birokrasi serta mengisi sejumlah jabatan struktural yang kosong. Tujuannya: meningkatkan efektivitas kerja pemerintahan dan pelayanan publik yang prima.
Turut hadir dalam prosesi pelantikan tersebut Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha, Sekda A. Ridwan, para staf ahli, asisten, kepala OPD, camat, dan pejabat struktural lainnya di lingkup Pemkot Jambi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Maulana menegaskan pentingnya dedikasi dan loyalitas ASN dalam mendukung reformasi birokrasi yang responsif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
“Rotasi, mutasi, dan promosi ini dilakukan berdasarkan penilaian objektif terhadap kapasitas, integritas, serta rekam jejak kinerja masing-masing pejabat,” ungkap Maulana.
Salah satu posisi strategis yang diisi adalah Kepala UPTD PSC, guna memastikan layanan kegawatdaruratan 24 jam berjalan dengan optimal.
Pemkot Jambi juga sedang menguatkan sistem pelayanan publik berbasis komunitas hingga ke tingkat RT. Wali Kota menyampaikan bahwa peran kelurahan akan diperkuat sebagai garda terdepan dalam sinkronisasi pelayanan.
“TPP mereka juga sudah kita naikkan. Harapannya, ini bisa menjadi pemacu semangat kerja dan memperkuat pelayanan dari tingkat atas hingga bawah,” jelasnya.
Wali Kota Maulana juga mengungkapkan bahwa sejumlah pejabat eselon II akan segera memasuki masa pensiun, sehingga akan terdapat sembilan posisi kosong yang harus segera diisi. Proses job fit dijadwalkan pada Agustus 2025, termasuk pengisian jabatan di badan baru seperti BPBD Kota Jambi.
“Jika pejabat yang bersangkutan masih inovatif dan menunjukkan kinerja baik, maka akan kita pertahankan. Tapi jika tidak, akan kita lakukan penyegaran sesuai kebutuhan organisasi,” tegasnya.
Kepada para pejabat yang baru dilantik, Wali Kota berpesan untuk senantiasa menjaga semangat, integritas, dan profesionalisme, serta memberikan kontribusi nyata di manapun ditugaskan.
“Rotasi adalah hal biasa. Yang luar biasa adalah bagaimana kita bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, pemerintah, bahkan keluarga dan lingkungan kerja kita,” katanya.
Wali Kota juga menekankan pentingnya peran aktif Camat dan Lurah untuk lebih sering turun ke lapangan dan mendengar langsung aspirasi warga. Ia mendorong adanya kolaborasi lintas birokrasi, agar program pembangunan Kota Jambi berjalan efektif dan merata hingga ke tingkat RT. (*)
Tinggalkan Balasan