• Campur 1 bagian cuka apel dengan 1 bagian air.

  • Celupkan kapas dan tempelkan pada area wajah yang bermasalah.

  • Diamkan 5–10 menit, lalu bilas.

  • Lakukan 1–2 kali seminggu untuk menghindari iritasi.

4. Minyak Esensial

Beberapa minyak esensial, seperti minyak lavender dan minyak pohon teh (tea tree), memiliki sifat menenangkan dan dapat membantu meredakan peradangan serta memperbaiki elastisitas pembuluh darah.

Cara aplikasi:

  • Campurkan 2–3 tetes minyak esensial dengan 1 sendok teh minyak pembawa seperti minyak zaitun atau kelapa.

  • Pijat lembut area wajah dengan campuran tersebut.

  • Biarkan meresap selama beberapa jam atau semalaman, lalu bilas.

5. Teh Chamomile

Chamomile memiliki efek anti-inflamasi yang baik untuk kulit sensitif dan iritasi pembuluh darah.

Baca juga:  Risiko Suntik Putih: Dampak dan Efek Samping yang Perlu Diketahui

Cara penggunaan:

  • Seduh kantong teh chamomile dalam air panas.

  • Dinginkan di lemari es hingga suhu dingin.

  • Kompreskan ke wajah selama 10 menit.

6. Pola Hidup Sehat

Selain perawatan luar, penting untuk menjaga gaya hidup sehat untuk mencegah urat makin menonjol:

  • Lindungi wajah dari paparan sinar matahari langsung dengan topi atau tabir surya alami.

  • Hindari konsumsi alkohol dan rokok.

  • Minum cukup air dan konsumsi makanan kaya vitamin C dan antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran.

  • Hindari air panas saat mencuci muka; gunakan air hangat atau dingin.

Kesimpulan

Dengan pendekatan alami yang konsisten dan sabar, tampilan urat di wajah dapat berkurang secara bertahap. Namun, jika tidak ada perbaikan setelah beberapa bulan, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit guna mengetahui pilihan terbaik sesuai kondisi kulit.

Baca juga:  Mandi yang Benar Dimulai dari Kaki: Ini Manfaatnya untuk Tubuh