“Darah adalah simbol bahwa kita tidak bisa hidup sendiri. Ada banyak saudara kita yang membutuhkan bantuan karena kondisi tertentu. Oleh karena itu, dibutuhkan kesadaran kolektif dan gerakan besar dari seluruh elemen masyarakat untuk mendonorkan darah. Ini adalah bentuk nyata dari hubungan sosial yang tidak terpisahkan antar sesama manusia,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PMI Kota Jambi, Muhammad Nasir, menegaskan bahwa donor darah merupakan bentuk solidaritas kemanusiaan yang paling nyata dan sangat berarti bagi kelangsungan hidup orang lain. Hal ini sejalan dengan tema Hari Donor Darah Sedunia 2025, yaitu “Berikan Darah, Berikan Harapan, Bersama Kita Selamatkan Nyawa.”
“Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk meneguhkan niat dan keikhlasan hati dalam membantu sesama. Setiap tetes darah yang kita donorkan adalah simbol harapan dan kesempatan hidup bagi orang lain,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa kebutuhan darah di Kota Jambi cukup tinggi. Berdasarkan standar WHO, untuk jumlah penduduk sekitar 635 ribu jiwa, dibutuhkan setidaknya 127 kantong darah per hari atau sekitar 3.810 kantong per bulan. Namun hingga kini, PMI Kota Jambi baru mampu memenuhi sekitar 2.200 hingga 2.600 kantong per bulan, atau sekitar 65 persen dari kebutuhan ideal.
“Untuk memenuhi kekurangan tersebut, PMI melalui Unit Donor Darah (UDD) secara aktif melaksanakan kegiatan donor darah keliling atau mobile unit, bekerja sama dengan berbagai instansi pemerintah, swasta, lembaga pendidikan, dan komunitas di Kota Jambi,” jelas Nasir.
Sebagai bentuk dukungan terhadap program Pemkot Jambi dalam meningkatkan ketersediaan darah, Nasir menyebutkan bahwa hingga saat ini telah terbentuk 23 Kampung Donor Darah di 11 kecamatan se-Kota Jambi.
“Kampung Donor Darah ini akan terus kami kembangkan hingga mencakup seluruh kelurahan. Inisiatif ini kami beri identitas sebagai ‘Kampung Donor Darah Bahagia’, sejalan dengan visi Pemkot Jambi mewujudkan masyarakat yang sehat, peduli, dan bahagia,” tambahnya.
“Penghargaan juga kami sampaikan setinggi-tingginya kepada Bapak Wali Kota atas dukungan terhadap kegiatan hari ini. Begitu pula kepada PMI Provinsi Jambi atas pembinaan yang terus-menerus, serta para sponsor yang telah membantu suksesnya kegiatan ini,” tutup Nasir.
Apel peringatan Hari Donor Darah Sedunia Tingkat Kota Jambi tersebut dirangkai dengan kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh PMI Kota Jambi, bekerja sama dengan Pemerintah Kota Jambi dan PetroChina sebagai sponsor utama. Dalam kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan pin penghargaan kepada lima orang pendonor darah sukarela, serta plakat penghargaan dari PMI Kota Jambi kepada para sponsor. (*)
Tinggalkan Balasan