Tak berhenti di sana, Wali Kota Maulana mengungkapkan bahwa Pemkot Jambi tengah menggagas program pengadaan lahan bagi warga tidak mampu yang belum memiliki tempat tinggal. Program tersebut akan disinergikan dengan program Bedah Rumah.

“Kami ingin memastikan, sebelum masa jabatan kami berakhir, tidak ada lagi warga Kota Jambi yang tinggal di rumah tak layak atau tidak punya tempat tinggal,” tegas Maulana.

Kepala Dinas Perkim Kota Jambi, Mahruzar, menyebut saat ini Bedah Rumah telah menjangkau 20 unit rumah tidak layak huni di 10 kecamatan dan 39 kelurahan.

“Anggaran per unit sebesar Rp20 juta. Tahapan seleksi dimulai dari RT, kelurahan, lalu diverifikasi oleh Dinas Perkim. Kami harapkan juga ada gotong royong masyarakat,” jelas Mahruzar.

Baca juga:  Pemkot Jambi Raih APBD Award 2024, Masuk 5 Besar Kota dengan Realisasi Belanja Tertinggi Se-Indonesia

Program Bedah Rumah untuk Kebahagiaan dan KesehaWali Kota Maulana berharap program ini dapat terus bergulir, demi meningkatkan kualitas hidup, kesehatan, dan kebahagiaan masyarakat Kota Jambi.

“Setiap program yang kami jalankan semoga menjadi manfaat dan ladang kebaikan bagi seluruh warga Kota Jambi,” tutup Maulana. (*)