“Seleksi ini mengimplementasikan prinsip rekrutmen komisaris dan direktur PT JII yang terbuka, objektif, dan berbasis kompetensi. Kami berharap proses ini dapat menghasilkan figur pemimpin yang memiliki pemahaman mendalam tentang industri serta kepekaan terhadap kondisi lokal,” harapnya.

Ia menambahkan bahwa pemimpin yang terpilih nantinya harus mampu menjalankan peran secara profesional dan bertanggung jawab, tidak hanya terhadap aspek profitabilitas tetapi juga nilai keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.

“Kami menekankan bahwa para pemimpin PT JII bertanggung jawab tidak hanya pada aspek profitabilitas, tetapi juga pada nilai-nilai keberlanjutan, kepatuhan terhadap hukum, serta tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Para komisaris dan direktur yang terpilih nantinya diharapkan mampu menjalin sinergi yang baik dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah pusat, mitra usaha, dan masyarakat,” sambungnya.

Baca juga:  Wali Kota Jambi Tinjau Normalisasi Drainase dan Rancang Danau Resapan untuk Atasi Banjir

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Sani juga menyampaikan apresiasi kepada tim seleksi yang telah bekerja mempersiapkan proses seleksi secara profesional.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim seleksi yang telah mempersiapkan proses ini dengan cermat. Dengan keyakinan pada pengalaman dan integrasi tim, saya percaya bahwa hasil seleksi ini akan memberikan dampak signifikan bagi kemajuan para peserta. Saya mengucapkan selamat mengikuti proses ini dengan sebaik-baiknya, tunjukkan bahwa Anda adalah calon komisaris dan direktur yang kompeten serta siap mengemban tanggung jawab besar,” ujarnya.

“Jangan jadikan proses ini sebagai formalitas semata, tetapi sebagai wadah untuk menunjukkan kapabilitas Anda serta kontribusi bagi negara. Saya ingin menegaskan bahwa daerah ini memiliki potensi energi yang sangat besar, baik dari sumber daya manusia, sumber daya alam, maupun peluang yang ada. Namun, potensi tersebut tidak akan berarti tanpa pengelolaan yang transparan dan profesional. Mari kita jadikan momen ini sebagai awal reformasi manajerial di tubuh BUMD, sehingga menjadi entitas bisnis yang kuat, profesional, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan provinsi secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Baca juga:  Dukung Kebijakan Walikota, Seluruh Camat di Kota Jambi Teken Pakta Integritas Tata Kelola Sampah Tertutup

Sementara itu, Sekretaris Tim Seleksi Muhammad Alfiansyah, S.Pi., M.E., dalam laporannya menyampaikan bahwa proses seleksi telah dimulai dari pengumuman hingga tahapan verifikasi berkas. Dari total 12 pelamar calon direktur, 2 dinyatakan gugur sehingga tersisa 10 kandidat. Sementara untuk calon komisaris tetap berjumlah 4 orang.

“Saat ini, tahapan seleksi yang sedang berlangsung meliputi tes tertulis dan psikotes. Setelah itu, akan dilakukan rapat untuk mengumumkan hasil tes psikotes, di mana kandidat terbaik akan dipilih untuk melanjutkan ke tahap penulisan makalah, presentasi, dan wawancara. Hasil akhir dari tiga besar akan diumumkan,” jelas Alfiansyah.

Ia menegaskan bahwa seluruh proses seleksi, khususnya psikotes, dilaksanakan oleh tim asesor secara independen dan tanpa intervensi dari pihak manapun.(*)

Baca juga:  Wagub Sani: Ketoprak Bayu Manggolo Wujud Lestarikan Budaya Indonesia