“Perajin memiliki peran penting dalam memperkuat ekonomi berbasis budaya. Pemerintah Provinsi Jambi akan terus bersinergi dengan Dekranasda dalam peningkatan kualitas, akses pasar, dan pembinaan berkelanjutan,” ungkapnya.

Ketua Panitia Pelaksana, Sri Argunaini, yang juga Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jambi, menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki tiga tujuan utama, yaitu:

1. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan para perajin.

2. Memperkuat jejaring antarperajin serta dengan lembaga keuangan dan instansi terkait.

3. Mendukung program Dekranasda dalam pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.

“Kegiatan ini menjadi wadah strategis untuk menjembatani kolaborasi lintas sektor, berbagi pengalaman, serta memperluas akses pengembangan usaha para perajin,” jelas Sri Argunaini.

Baca juga:  Gubernur Al Haris Boyong Bupati/Wali Kota Audiensi dengan Menhub, Bahas Pengembangan Transportasi

Dalam kesempatan tersebut, Hj. Hesti Haris juga menyerahkan piagam penghargaan kepada sejumlah pelaku usaha kreatif berprestasi, yakni Rumah Busana Sekar Kinanti, Vinto Craft Indonesia, Susi Songket, dan PT Dmoroy Kreasi Alam Nusantara.

Melalui kegiatan Temu Perajin Dekranasda Provinsi Jambi Tahun 2025 ini, diharapkan semangat kolaborasi, inovasi, dan kreativitas terus tumbuh di kalangan perajin. Produk kerajinan Jambi diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga mampu bersaing di pasar global. (*)