Sementara itu, Kadis Kominfo Provinsi Jambi melalui Staf E-Government Badriyah Fitri mengatakan, pemerintah berkomitmen memberikan edukasi digital kepada driver online, termasuk soal transparansi data dan perlindungan informasi pribadi pengguna.
“Isu antara aplikator dan mitra pengemudi kini menjadi perhatian nasional. Kominfo siap memfasilitasi edukasi digital dan mendorong regulasi tarif yang adil,” jelasnya.
Kabid Perhubungan Darat dan Perkeretaapian, Wing Gunardi L, SE, menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pembinaan terhadap aplikator dan menyampaikan pelanggaran ke Dirjen Perhubungan Darat.
Ketua Forkom Ormas Jambi, Adean Teguh S.T., S.H., berharap hasil FGD tidak berhenti sebagai diskusi semata, melainkan menghasilkan rekomendasi yang dapat disampaikan ke Pemprov Jambi.
“Harus ada resume berisi aspirasi teman-teman ojol yang bisa dijadikan rujukan bagi pemerintah,” katanya.
Kegiatan FGD ditutup dengan sesi diskusi interaktif antara driver dan para narasumber, yang berlangsung kondusif dan penuh antusiasme. (*)


Tinggalkan Balasan