Lebih lanjut, Presiden menekankan bahwa Indonesia tidak bisa lagi bergantung pada sistem dan metode lama yang tidak efisien. Ia mendorong pemerintah dan sektor terkait untuk meninggalkan manajemen yang boros dan menggantinya dengan sistem yang bertanggung jawab dan akuntabel.

“Indonesia negara yang mau berkembang pesat. Kita harus mengejar bangsa-bangsa lain. Kita tidak bisa pakai cara-cara yang lama, cara-cara yang tidak efisien, cara-cara yang boros, manajemen yang tidak benar, tinggalkan itu. Tidak ada tempat, rakyat Indonesia tidak mau dengan sistem-sistem yang seperti itu. Rakyat Indonesia menuntut pemerintah yang efisien, pelayanan yang baik, pertanggungjawabkan setiap uang rakyat tidak boleh disalahgunakan,” lanjut Presiden.

Menurutnya, peresmian KEK Sanur dan Bali International Hospital adalah contoh nyata dari terobosan yang perlu direplikasi di sektor lain. Inisiatif ini, kata Presiden, merupakan bagian dari upaya bangsa untuk mengejar ketertinggalan dan mewujudkan pemerataan pelayanan kesehatan di Tanah Air.

Baca juga:  Usai Pidato Kenegaraan, Presiden Prabowo Sapa Tokoh Nasional dan Tamu Internasional dengan Hangat

“Hari ini KEK ini contoh salah satu terobosan ke arah mengejar ketinggalan kita dan ini harus ditiru oleh banyak sektor lain,” pungkasnya.

(BPMI Setpres)