TANYAFAKTA.CO, MUARO JAMBI – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat (LPPM) Universitas Jambi menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa “Pelatihan Pembuatan FILMAD (Film Animasi 3D) Berbantuan AI Terintegrasi Pembelajaran Deep Learning Berbasis Budaya Jambi untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Digital Guru”.
Kegiatan ini dilaksanakan di SMP Negeri 6 Muaro Jambi dan diikuti oleh puluhan guru dari berbagai jenjang pendidikan. Pelatihan dipimpin oleh Novferma, S.Pd., M.Pd. sebagai ketua tim pengabdian, bersama Dr. Destrinelli, M.Pd. dan Drs. Husni Sabil, M.Pd. sebagai anggota.
Adapun pelatihan ini dilaksanakan sebanyak 3 kali dengan satu sesi implementasi. Pelatihan pertama dilaksanakan pada Kamis, (28/8/2025) lalu dan akan ditutup pada pelatihan terakhir yaitu pada Selasa, (30/9/2025) mendatang.
Pelatihan ini dirancang dengan pendekatan learning by doing selama beberapa sesi. Peserta tidak hanya mendapatkan materi konseptual tentang film animasi 3D dan integrasi artificial intelligence dalam pembelajaran, tetapi juga langsung mempraktikkan proses pembuatan FILMAD mulai dari perancangan skenario, desain karakter berbasis budaya Jambi, hingga pemanfaatan fitur deep learning untuk menghasilkan media pembelajaran yang interaktif.
Para guru terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan karena materi yang diberikan bersifat aplikatif dan relevan dengan tantangan pembelajaran abad ke-21.
“Kami berharap pelatihan ini menjadi langkah awal bagi guru-guru untuk mengembangkan literasi digital sekaligus memperkuat integrasi nilai budaya lokal Jambi dalam media pembelajaran modern,” ujar salah satu pemateri.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi Universitas Jambi dalam mendukung pencapaian Merdeka Belajar dan peningkatan kompetensi guru di Provinsi Jambi, khususnya dalam penguasaan teknologi pembelajaran inovatif berbasis AI.
Lebih lanjut, kegiatan ini berhasil mendapatkan dukungan dari Program Hibah PKM BIMA Tahun 2025 dengan skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat.
Pengabdian ini juga didukung oleh DPPM Kemdikbudristek dan LPPM Universitas Jambi, dengan pendanaan dari Program Hibah BIMA tahun 2025.
Hal ini menunjukkan kepercayaan pemerintah terhadap upaya Universitas Jambi dalam meningkatkan kapasitas guru melalui inovasi berbasis teknologi sekaligus melestarikan budaya daerah. (*)
Tinggalkan Balasan