TANYAFAKTA.CO, JAMBI – Pemerintah Kota Jambi terus menunjukkan komitmen kuat dalam penanganan HIV/AIDS dan penghapusan stigma terhadap para penyintas. Pada Selasa (7/10/2025), Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, secara simbolis menyerahkan bantuan sosial kepada empat orang penderita HIV/AIDS di bawah pendampingan Yayasan Kanti Sehati Sejati, bertempat di Jalan Merabu, Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung.
Yayasan Kanti Sehati Sejati merupakan salah satu dari 46 Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) aktif di Kota Jambi yang berfokus pada konseling HIV/AIDS, NAPZA, serta pendampingan bagi komunitas rentan, termasuk Orang dengan HIV/AIDS (ODHA).
Bantuan yang diserahkan berupa paket nutrisi, suplemen, dan sembako, hasil kolaborasi antara Direktorat Kedaruratan Kementerian Sosial RI dan Dinas Sosial Kota Jambi.
“Pemkot Jambi terus berupaya mendukung ODHA, baik secara moril maupun materil, agar mereka bisa hidup sehat dan tetap produktif,” ujar Wali Kota Maulana.
Ia juga mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2024, terdapat 200 kasus baru HIV/AIDS yang terdata di Kota Jambi. Sebagai langkah pencegahan, Pemkot telah melakukan penjangkauan terhadap 14.000 individu dari kelompok berisiko tinggi.
“Kami ingin menghapus stigma. Masyarakat perlu paham bahwa HIV/AIDS bisa dicegah, salah satunya dengan menghindari perilaku seksual berisiko tinggi,” tambahnya.
Selain bantuan simbolis, Pemkot Jambi juga menyalurkan 71 paket bantuan tambahan melalui Yayasan Kanti Sehati untuk mendukung pemulihan kesehatan para ODHA.
Lebih lanjut, Maulana menegaskan bahwa Pemerintah Kota Jambi akan terus memperluas akses bantuan dan kolaborasi dengan pemerintah pusat maupun lembaga internasional.
“Kami terus dorong pertumbuhan LKS yang aktif agar pelayanan terhadap masyarakat rentan semakin kuat dan merata,” tegasnya.
Data terbaru mencatat, jumlah penderita HIV/AIDS di Kota Jambi mencapai 2.071 orang. Dinas Sosial bersama jaringan LKS terus memperkuat edukasi, pendampingan emosional, dan akses layanan kesehatan agar para ODHA tidak mengalami diskriminasi.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kota Jambi Yunita Indrawari, Camat Jelutung Alamsyah Powa, serta Ketua Yayasan Kanti Sehati Sejati David Chandra beserta jajaran pengurus.
Langkah nyata Pemkot Jambi ini menjadi bukti bahwa kepedulian terhadap ODHA bukan sekadar bantuan material, tetapi juga bentuk komitmen dalam membangun Kota Jambi yang lebih inklusif dan manusiawi.(*)
Tinggalkan Balasan