TANYAFAKTA.CO, BRASIL – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan adanya keselarasan pandangan antara Indonesia dan Brasil dalam berbagai isu geopolitik global. Hal ini terutama terkait dengan upaya penyelesaian konflik serta reformasi tata kelola internasional.

Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Prabowo dalam konferensi pers bersama Presiden Brasil, Luiz Inácio Lula da Silva, yang digelar di Istana Planalto, Brasilia, pada Rabu (9/7/2025).

“Dalam situasi geopolitik internasional saat ini, kami sepenuhnya sejalan dengan pemikiran Presiden Lula, dan saya berharap kita dapat terus mengoordinasikan sejumlah inisiatif penting yang perlu kita ambil bersama,” ujar Presiden Prabowo.

Terkait penyelesaian konflik global, Kepala Negara menegaskan dukungan Indonesia terhadap pendekatan Brasil dalam mendorong penyelesaian damai di berbagai wilayah konflik. Mengenai isu Ukraina, Presiden Prabowo menyatakan dukungannya terhadap gagasan Brasil mengenai pembentukan kelompok sahabat untuk mendorong terwujudnya gencatan senjata yang nyata.

Baca juga:  Presiden Prabowo Tegaskan Kemandirian Bangsa Dimulai dari Pendidikan Berkelas Dunia

“Mengenai Timur Tengah, sekali lagi kami sangat menghargai pendirian kuat Anda mengenai perlunya gencatan senjata segera di Gaza. Dan juga bahwa satu-satunya solusi adalah solusi dua negara, dan kami sangat menghargai pendirian kuat Anda untuk ini,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo juga menyatakan dukungan Indonesia terhadap agenda reformasi tata kelola global, khususnya dalam sistem Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Ia menekankan pentingnya peningkatan representasi negara-negara besar baru dalam struktur global.

“Saya pikir kita harus memainkan peran yang lebih bertanggung jawab dan memimpin, dan saya pikir kita harus menggabungkan upaya kita, menyatukan suara kita untuk mendorong reformasi ini bersama negara-negara lain seperti India, Afrika Selatan, Mesir, Nigeria, Jerman, Jepang, dan Meksiko,” tutup Presiden Prabowo.

Baca juga:  Bertemu Presiden Dewan Eropa, Presiden Prabowo: IEU-CEPA Menjadi Sejarah Baru Hubungan Strategis Indonesia-Eropa

(BPMI Setpres)