TANYAFAKTA.CO – Rambut keriting dapat menjadi identitas unik bagi sebagian orang. Namun, perubahan tekstur rambut dari lurus menjadi keriting atau mengembang tak jarang menimbulkan kekhawatiran, terutama jika terjadi secara tiba-tiba.
Di balik perubahan tersebut, sejumlah kebiasaan harian ternyata memiliki dampak besar terhadap struktur alami rambut.
Keritingnya rambut sering dikaitkan dengan faktor genetik. Namun, faktor eksternal seperti cara merawat rambut, pemakaian alat styling, hingga paparan lingkungan, juga turut memengaruhi bentuk dan kondisi batang rambut.
Perubahan tekstur ini umumnya terjadi secara perlahan, tetapi bisa pula tampak nyata dalam waktu singkat ketika kerusakan telah mencapai titik tertentu.
Berikut beberapa kebiasaan yang tanpa disadari dapat membuat rambut menjadi keriting atau mengembang tidak beraturan.
1. Terlalu Sering Menggunakan Alat Pemanas
Penggunaan alat pemanas seperti catokan, hair dryer, dan curling iron secara berlebihan dapat merusak lapisan kutikula rambut.
Kutikula yang rusak akan membuat batang rambut kehilangan kelembapan alaminya, sehingga menjadi kering, rapuh, dan mudah mengembang.
Rambut yang kehilangan kelembapan cenderung berubah tekstur dan tampak lebih keriting, terutama pada bagian ujung.
Pemanasan berulang dengan suhu tinggi juga berisiko mengubah struktur protein rambut. Ketika protein keratin terdegradasi, rambut menjadi sulit diatur dan bentuk alaminya pun dapat berubah secara permanen.
2. Mencuci Rambut dengan Air Panas
Air panas dapat membuka kutikula rambut terlalu lebar, menyebabkan kelembapan alami rambut menguap lebih cepat. Akibatnya, rambut menjadi kering, kusut, dan bertekstur kasar.
Lama kelamaan, rambut kehilangan kilau alami dan terlihat lebih mengembang atau bahkan keriting, terutama jika tidak dibarengi dengan perawatan pelembap seperti conditioner atau masker rambut.
Penggunaan air hangat masih diperbolehkan, tetapi air dingin direkomendasikan untuk membilas akhir guna menutup kembali kutikula dan menjaga kelembapan rambut.
3. Menggosok Rambut Terlalu Keras Saat Mengeringkan
Mengeringkan rambut dengan handuk secara agresif dapat menyebabkan gesekan berlebih yang merusak serat rambut.
Gesekan ini memperparah kondisi rambut basah yang lebih rentan patah. Kebiasaan menggosok rambut dengan kasar bukan hanya menyebabkan kerontokan, tapi juga memicu rambut mengembang dan sulit diatur.
Rambut yang rapuh dan patah cenderung memiliki ujung bercabang dan tidak seragam, memunculkan kesan keriting.
Alih-alih menggosok, menepuk rambut dengan lembut menggunakan handuk microfiber atau kain katun lembut dapat membantu menjaga keutuhan helai rambut.
4. Tidak Menggunakan Produk Pelembap
Kelembapan adalah kunci utama dalam menjaga tekstur alami rambut. Kurangnya hidrasi membuat rambut kehilangan elastisitas, menjadi kaku, dan rentan terhadap perubahan bentuk.
Tanpa pelembap seperti leave-in conditioner, serum, atau hair oil, rambut lebih mudah terpapar udara kering dan sinar matahari, yang menyebabkan kutikula terbuka dan batang rambut berubah tekstur.
Produk pelembap berfungsi sebagai pelindung rambut dari agresi luar sekaligus menjaga kelembapan di dalam serat rambut.


Tinggalkan Balasan