TANYAFAKTA.CO, KERINCI — Bupati Kerinci, Monadi, S.Sos., M.Si., menghadiri langsung kegiatan Wisuda Perdana Sekolah Lansia Tangguh Standar 1 (S1) Permata Bunda di Desa Koto Agung, Kecamatan Keliling Danau, pada Selasa (29/7/2025). Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam program pemberdayaan lansia di Kabupaten Kerinci, sekaligus menjadi yang pertama kali dilaksanakan dengan standar nasional kategori S1 dari BKKBN.
Sebanyak 38 lansia diwisuda dalam suasana penuh haru dan semangat. Mereka merupakan lulusan Sekolah Lansia Tangguh Permata Bunda yang telah menjalani proses pembelajaran aktif guna meningkatkan kualitas hidup, kesehatan, serta partisipasi sosial di usia lanjut.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas PPKBPP&PA Kabupaten Kerinci bekerja sama dengan Pokja II TP PKK Kabupaten Kerinci dan Pemerintah Desa Koto Agung. Sinergi antar lembaga ini menjadi bagian dari gerakan membentuk lansia yang tangguh, sehat, dan berdaya di tingkat desa.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kerinci, Angra; Kepala Dinas PPKBPP&PA, Herjos Neldi; Ketua TP-PKK Kabupaten Kerinci, Ny. Novra Wenti Monadi; Ketua GOW, Ny. Septi Malinda Murison; Ketua Dharma Wanita Persatuan, Ny. Harmailis; Camat Keliling Danau, Az’ari; jajaran Forkopimcam; kepala desa; tokoh masyarakat; serta pengurus dan fasilitator Sekolah Lansia Tangguh.
Dalam sambutannya, Bupati Monadi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut dan memuji semangat para lansia yang terus ingin belajar.
“Sekolah Lansia adalah program yang lahir dari kesadaran bahwa belajar tidak mengenal usia. Lansia bukan akhir dari segalanya, justru menjadi fase untuk semakin bijak, sehat, produktif, dan bermanfaat,” ujar Bupati Monadi.
Ia juga mengajak para wisudawan untuk menerapkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari serta aktif di komunitas sebagai panutan generasi muda.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi, Drs. Putut Riyatno, M.Kes., yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para peserta wisuda serta penyelenggara kegiatan.
“Wisuda ini merupakan pencapaian luar biasa. Sekolah Lansia bukan hanya tentang belajar, tapi tentang membangun kepercayaan diri, kesehatan, dan kebermaknaan hidup di usia senja. Ini adalah bukti bahwa lansia di Kerinci tidak hanya dihormati, tapi juga diberdayakan,” ujar Putut.
Ia juga berharap agar kabupaten lain di Provinsi Jambi dapat meniru langkah Kabupaten Kerinci dalam memperkuat program pembangunan keluarga berbasis siklus kehidupan melalui Sekolah Lansia Tangguh.
Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat dan diharapkan menjadi percontohan bagi program lansia tangguh lainnya di tingkat kabupaten maupun provinsi.(*)
Tinggalkan Balasan